Penjualan Mobil Ford di Indonesia Belum Dapat 'Restu'
Jakarta, CNN Indonesia — RMA Group melalui perwakilannya, RMA Indonesia, sebagai pemegang layanan purna jual dan penyedia suku cadang Ford di dalam negeri, menyampaikan, tengah berpikir meningkatkan statusnya menjadi distributor. Itu artinya mobil-mobil Ford kemungkinan bakal dijual lagi di Tanah Air setelah terhenti pada 2016.
Penjualan mobil Ford setop setelah Agen Pemegang Merek (APM) Ford Motor Indonesia memutuskan angkat kaki pada Januari 2016.
Setelah melewati serangkaian drama, termasuk penyelesaian gugatan dari konsumen dan pihak dealer, menjelang akhir tahun RMA Indonesia ditunjuk sebagai wakil Ford agar layanan servis dan garansi untuk konsumen terus berjalan serta bisnis dealer tetap bergulir.
“Kami sudah kerjasama dengan Ford selama lebih dua tahun untuk purnajual. Kami ingin Ford membuat keputusan kembali lagi ke Indonesia,” kata COO RMA Group Chris Manley ketika ditemui di Bogor belum lama ini.
Chris berharap prinsipal Ford di Amerika Serikat bisa segera membuat keputusan kembali berbisnis di Indonesia. Ia juga menyebut pengguna mobil Ford di Indonesia sudah berulang kali menanti kepastian tersebut. “Dan kami senang kerjasama bersama Ford untuk membuat itu terwujud. Kami tau kalau feed back dari dealer dan konsumen mereka ingin produk Ford kembali ke Indonesia. Tapi Ford belum mengambil keputusan itu,” kata dia.
Ford masuk ke Indonesia sejak 2002. Mobil-mobil Ford dijual melalui 44 dealer dan pada 2015 penjualannya mencapai sekitar 6 ribu unit.
Ranger Baru Dites di Indonesia
Selama dua tahun RMA Indonesia bekerja rumors soal aktivitas penjualan mobil Ford pernah muncul ke permukaan. Sempat disebut dealer Ford bakal memulai lagi bisnis penjualan menggunakan pikap Ranger.
Manley menyebut Ranger tengah diuji di Indonesia oleh pihak dealer. Menurut dia hal itu dilakukan untuk studi.
“Ini masih kemungkinan dan rencana. Jadi bukan rahasia lagi Ranger udah dites di jalan sama dealer,” kata Manley.
Alih-alih menjual mobil Ford, RMA Group malah bekerja sama dengan produsen India, Mahindra, untuk menjual mobil mereka di dalam negeri. RMA Indonesia ditunjuk menjadi distributor kendaraan Mahindra, mobil yang pertama dijual adalah Mahindra Scorpio Pik Up. (ryh/fea)
Source:
Tenang! Suku Cadang Mobil Ford di RI Masih Terjamin
Luthfi Anshori – detikOto
Jakarta – RMA Group baru saja menjalin kerja sama dengan merek India, Mahindra. RMA resmi ditunjuk sebagai distributor resmi oleh Mahindra & Mahindra Ltd.
Sebelumnya RMA sudah memiliki lini bisnis di layanan purnajual Ford. Seperti diketahui, Ford hengkang dari Indonesia pada 2016 lalu.
“November 2016 saat itu kita dipercaya Ford untuk mengambil alih layanan (purnajual) mobil-mobil Ford di Indonesia. Bukan hal mudah untuk mengambil tugas itu. Apalagi Ford secara tiba-tiba meninggalkan Indonesia,” kata Marketing and Sales Senior Manager RMA Indonesia, Yanto Mardianto, di Bogor, Kamis (17/10/2019).
Kendati saat ini tugas RMA bertambah untuk memasarkan dan menjamin purnajual dua model pikap Mahindra, untuk layanan purnajual Ford tetap berlanjut. RMA sendiri mengaku sudah memiliki sekitar 33 jaringan purnajual untuk melayani kebutuhan konsumen Ford.
“Beberapa di antaranya ada di Jambi, Pekanbaru, Palembang. Sementara di Jawa itu ada di Bekasi, Kelapa Gading, Bandung, Semarang, Yogya, Surabaya. Di Kalimantan ada di Balikpapan, Samarinda, Banjarmasin, Pontianak. Untuk Sulawesi, ada di Makassar, Palu, dan Manado,” lanjut Yanto.
Soal besaran harga suku cadang Ford, Yanto mengatakan tidak terlalu mahal.
“Kalau harganya mahal. Tentu akan banyak part-part non-genuine yang keluar. Tapi silahkan cek sendiri. Part Ford juga selalu ready,” kata Yanto.
Soal jaminan sparepart, dikatakan Yanto untuk produk baru berkisar 10 tahun. “Itu regulasinya. Dan sudah kita penuhin,” katanya.
Namun ia juga tidak menampik keberadaan model Ford yang sudah lawas. Untuk itu, suku cadangnya pun harus dipenuhi.
“Sekarang kita lihat, kalau mobil yang jalan masih banyak itu kan bisnis ya. Buat apa nggak kita suplai (spare part). Tetap kita sediakan. Karena itu good bussines buat kita,” kata Yanto.
Sejauh ini, menurut Yanto ada 6 pelayanan diberikan RMA kepada para pemilik Ford.
“Pertama pastinya adalah servis. Kedua adalah pendistribusian spare part asli, sehingga mereka mudah mendapatkannya di seluruh Indonesia. Ketiga adalah layanan warranty claim. Kita aktifkan dan berikan pada yang berhak,” lanjut Yanto.
“Berikutnya training teknisi diler-diler Ford, sehingga kualitas teknisi sesuai standar internasional. Kami juga menyediakan customer service. Dan terakhir, emergency road assistance, sehihgga yang mengalami kondisi darurat di remote area (bisa dijangkau),” pungkasnya.
Source:
https://oto.detik.com/mobil/d-4750469/tenang-suku-cadang-mobil-ford-di-ri-masih-terjamin
